MAJALAH MAA PAPUA

TOTA MAPIHA BUKAN TANAH SEMBARANG: KASIH MENEMBUS SEGALA PERBEDAAN SEMUA SUKU BANGSA DUNIA


Breaking News

Sabtu, 24 Oktober 2015

PAPUA MERDEKALAH YANG MAMPU SELAMATKAN RAKYAT PAPUA




Sejak tahun 1961 hingga pada tahun 2015 ini, Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI) tak pernah alfa melakukan pelanggaraan Hak Asasi Manusia ( HAM) terhadap rakyat Papua setiap setiap
Pelanggaraan HAM  yang saat ini juga sudah menjadi menginternasionalisasi adalah kasus penembakan di Enarotali di lapangan Karel Gobai pada 8 Desember 2014 menewaskan dengan menggunan alat Negara Oleh militer NKRI.
Bukan saja kasus Paniai kasus lain juga yang menjadi kasus HAM berat berskalah Internasional lainnya warga sipil yang di tembak dogiyai, Yahukimo, Timika semua ini tak pernah ungkap di Mahkama Nasional maupun di Mahkama Internasional dan sebagainya sampai sejauh ini NKRI tak pernah ungkap dan mengakui sepertinya penembakan-penembakan itu.
Rakyat Papua Barat bertanya-tanya dalam diri benak dan dalam pikiran mereka kepada perserikatan Bangsa-Bangsa, melalui media Intersional  dan melalui diplomasi, yang akan pentingnya nilai manusia dan kemanusian yang perlunya menghargai, menjujung tinggi dan melalui doa dan puasa kepada Tuhan Allah.
Terutama kepada Tuhan Allah pencipta manusia yang kini ada di dalam kerajaan surgawi.
Penulis Musa Boma Aktivis Papua


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By