MAJALAH MAA PAPUA

TOTA MAPIHA BUKAN TANAH SEMBARANG: KASIH MENEMBUS SEGALA PERBEDAAN SEMUA SUKU BANGSA DUNIA


Breaking News

Jumat, 04 September 2015

KNPB & PRD WILAYAH TIMIKA MENDUKUNG ULMWP-MSG MENUJU PIF





Timika tanggal 01 September 2015, jam 11.00 WIB , Komite Nasional Papua Barat (KNPB) wilayah Kabupaten Timika sebagai media Rakyat Bangsa Papua Barat, memediasi semua rakyat bangsa Papua yang ada di wilayah Timika tanah Amungsa, dalam rangka kegiatan mendukung ULMWP menuju ke PIF dari tanggal 07 sampai 11/ Sebtember 2015.
Semua kasus Hak Asasi Manusia( HAM ) di atas Tanag Papua Barat termasuk penembakan Murni yang di lakakan oleh Tentara Nasional Indonesia Atas Negara menghiangkan nyawa manusia gorong-rogong . Pihak Gereja Katolik meminta bahwa maiyat penembakan segera antar ke Gereja supaya doa bersama, namun militer NKRI memalan di depan pasar gorong-gorong ddengan menggunakan berbagai alat kelengkapan Negara denganlengkap.
Akhirnya kegiatan di awali dengan ibadah yang dipimpin oleh bapak  Pendeta Set  Warisio. Dalam renungan Alkitab (Ibrani 13:6) dengan sebuah Thema: SERAHKAN SEMUA PERSOALAN KEPADA YESUS KRISTUS. “TUHAN YESUS ADALAH PENOLONGKU PENELAMAT, JANGAN TAKUT”.

Intinya, Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata: TUHAN adalah penolongku, aku tidak akan takut. Apakah yang kita lakukan berdasarkan Tuhan terlebih dahulu, maka Tuhan akan mengelesaikan Persoalan yang kita hadapi dalam kehidupan kita. jawaban Tuhan Ya dan Amin.

Dalam kegiatan dukungan tersebut, Pendeta Deserius Adii, memimpin gerakan Doa Lintas Bangsa Menuju PIF dan mengajak semua rakyat Papua yang hadir supaya dapat berdoa sesuai dengan bahasa ibunya masing-masing dengan penuh yakin dan percaya. 

Bahan doa yakitu, yakni Pertama,  Masalah pelanggaran HAM di Papua Barat sejak 1960 sampai 2015. Kedua : Pembentukan Tim atau Misi pencari fakta ke Papua untuk melihat keadaan yang sesungguhnya. Dan  Ketiga: Mendorong dan mengangkat ISU Self Determination ( Hak Penentuan Nasib Sendiri bagi bangsa Papua Barat Ke Dekolonisasi PBB.

Selanjutnya Korlap Aksi Doa dan Ibadah, Yanto Awerkyon, sampaikan semua pimpinan Parlemen Rakyat Daerah Mimika (PRDM) dan Komite Nasional Papua Barat (KNPB), Tokoh-tokoh Gereja, kepala suku, dan kepada semua rakyat Papua agar dapat mengambil bagian dalam penandatanganan petisi mendukung ULMWP ke PIF.

Arahan dan Pesan yang di sampaikan oleh  ketua PRD Wilayah Mimika Abihut Degei, "kami sebagaimana ada disini mewakili semua rakyat Papua, dalam satu wadah yaitu PRDM sebagai penanggung jawab politik di wilayah Timika,

Maka apapun masalah seperti pembunuhan masyarakat suku kamora, nabire, wamena,Paniai, di tolikara kami siap dan akan di tuntut kepada pemerintah Indonesia yang di sebut penjajah supaya agar segera tarik militernya yang berlebel Organik dan non Organik dari tanah Papua.

Oleh sebab itu, saya pesan kepada semua rakyat papua bahwa tidak boleh terpancin dengan isu-isu yang sedang di bangun oleh pihak lawan TNI-POLRI, BIN BAIS, MBP, LMA Versi Jakarta yang kini tak pernah alfa melakukan pelanggaraan HAM ini. kami tetap ada dalam Komando.

Pada pukul 14.20 WIP melanjutkan dengan kegiatan pameran yang telah dibuka secara resmi oleh KNPB dan PRDM Wilayah Mimika beberapa hari lalu di tutup dan dibuka kembali. kegiatan selesai Pada pukul 12.40 WPB. aman dan tertib karena Tuhan.
Penulis Adalah: Musa Boma Aktivis Papua




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By