Mahasiswa Jayapura yang
seasal dari Oraganisasi ( RPM – SIMAPITOWA ) terdiri dari Siriwo, Mapihaa, Piyaiye,Topo, dan
Wanggal, melaksanakan (SIMAPITOWA CUP 1) di Bomomani bersama (8) Distrikk yaitu Distrik
Topo atau Uwapa, Siriwo, Bomomani, Mapihaa Tengah, Mapihaa Barat, Sukikai, dan
Sukikai Selatan.
Simapitowa ( CUP 1) tersebut mulai pada tanggal 14/
Juli 2014 di Bomomani saat kegiatan mulai delapan kepala distrik dengan pakaian
Dinas lengkap bersama dengan seluruh masyarakat TOTA MAPIHAA bersama alam Mapihaa membuka kegiatan bersama.
Delapan ditrik itu datang saksikan pembukaan (
Simapitowa Cup 1) itu bahkan Alam pun ikut bergembira/ ikut bersenang saat itu.
Dan disitulah menciptakan hubungan persaudaraan, keharmonisan sekagus untuk
rakyat mengakomodir, terpimpin, terarah
dan terorganisir dalam kegitaan dihari-hari mendatang baik dalam bentuk kegitan
apapun nantinya.
Menurut ketua
panitia saat pertandingan berlangsung perhatian dari masyarakat terhadap kami panitia sangat luar biasa karena kami dari awal kegiatan mulai sampai akhirnya berupa minum dan kontribusi terjamin menurut pengakuan panitia Emanuel Magai.
Dan kami banyak mengucapkan berlimpah terimakasih yang tak terhingga kepada Ibu kepala sekolah SMP Negeri satu
Bomomani Fransiska Tagi, Bergemandus Magai, Paulus Wakei saat itu mereka memberikan
ucapan ujian dan kepada kalian panitia juga
mereka adalah ahlumi jayapura meman kegiatan yang anak-anak kalian buat itu
sudah dari dulu saat kami kuliah meman kami
sudah rencanakan namun karena lain banyak kendalah kama tidak terlaksana
kamulah yang sekseskan itu kami alumi jayapauara
salut, bangga sekali mereka saat memberikan konspirasi dari sekertariat panitia
setaip hari.
Thema : MEROBEK KEBISUAN MENETAS KEMANDIRIAN.
Sub Thema : MELALUI SIMAPITOWA ( CUP 1) MEMPERSATUAKAN TOTA
YANG LAMA
Thema dan Sub Thema
yang di angkat dalam pertandingan itu sangat herang dan bangga oleh seluruh rakyat dari dalam delapan distrik
saat saksikan pembukan pertandingan itu karena sebelum kebersamaan antara Tota
Mapiaha itu kurang sangat tidak ada menutut pengakuan semua elemen menurut mereka melalui kegiatan seperti
mencoba untuk mempersatukan semua saat
itu sepenuh hati dengan tampa setengah hati dari semua.
MASALAH
Dua kepala Distrik antara Delapan kepala Distrik
yaitu Bomomani dengan Mapia tengah atas Anakletus Petege, dan Herman Dogomo
sangat terharu dengan kehadiran pertandingan tersebut itu” demikian bahwa bila
seluruh rakyat dan bersama “TOTA MAPIAHA”
menolak atau menerima dengan stenga berarti siap membuka dinas kata mereka saat
hari pertama mereka duduk dan mengakui saat itu kami sebagai panitia sikap
tegas dari dua pejabat itu tujuannya kegiatan kesuksesan maka atas sikap itu sangat hati terharu bagi
kami.
Masala yang dihadapi dalam pertandinan bukan satu
kali saja namun semua itu diselesaikan dengan aman mengambil resolusi juga
tidak memberatkan hati sebelah mengebelah namun
kedua mengabil keputusan itu secara lapan dada hal itu sangat luar biasa
karena saat itu bukan satu saja namun banyak masalah.
Saat yang bersamaan terjadi memataka tiang gawan
sepak bola dan terjadi lain masalah yang menurut orang lain tidak bisa
menyelesaikan namun komitmen dari panitia biarkan masalah apapun semampu kami, kami
tepat mencoba untuk menyelesaikan demi mencari kenyamanan dan ketertiban untuk
kegiataanya tetap dan akan aman lanjar terus kata mereka dengan suarah merdu saat itu.
PEROLEHAN JUARAH BOLAH
Yang memperoleh juarah dalam pertandin sepak bola itu meraih juarah satu ( Gembira )
jurah dua ( 2 ) Mapiha Bado juarah di
rah oleh Juarah tiga diraih ole Mapiha (MAPUT)
Mapiha Putra. Perolehan merai
juarah dalam pertandingan bola volley putri adalah yang juarah satu adalah (
Cenderawasih Papua ) juara dua ( 2) Mapiha Bado Juarah tiga dirai oleh Gembira.
Dan perolehan juarah dalam pertadingan bolah volley Putra dalah sebagai berikut
yang merai juara satu adalah Mapiaha
Bado juara dua (2) Piyaiye Juarah tiga Mapihaa Putra.
Kegiatan ( SIMAPITOWA CUP ) satu ini
semula untuk mencari danah dari Jayapura guna mau mengukseskan itu di dalamnya
ada beberapa tahapan yang anggota RPM pernah jalangkan dengan membuang
tenaga, waktu semua jeripaya semua itu yaitu
mencari danah melalui kegiatan fisik, main pertandinagn bola volley dan jualan-usaha
lain yang pernah dihanya satu missi yaitu mau mengukseskan pertandinagan (SIMAPITOWA CUP 1)
Awal pembentukan panitia sampai pada tanggal 24
Agustus itu panitia yang sudah membentuk dan seluruh anggota mamupun masyarakat
bekerja keras akhirnya pertandingan tersebut itu Ketua Panitia Emanuel Magai
memberikan hadiah pada tanggal 24 Agustus dengan hati yang penuh bangga atau
senang memmberikan hadiah karena dia merasa
tugas dan beban yang di berikan oleh Alam SIMAPITOWA telah selesai
dengan aman dan lancar kata panitia
dalam diwakili oleh ketua panitia Emanuel Magai.
Penulis
adalah: Mahasiswa Universitas Cenderawasih Fakultas Fisip Jayapura- Papua
Tidak ada komentar:
Posting Komentar